Manycookinggames – Menteri RGO303 Ketua Aspek Pembangunan Orang serta Kultur( Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau pemondokan jamaah calon haji Indonesia di Madinah, Pekan.
Tiba dekat jam 11. 30 Wib, Menko PMK langsung mendatangi Penginapan Safwah Angkatan laut(AL) Madinah yang terletak di zona satu. Jarak antara Penginapan Safwah dengan Langgar Nabawi cuma dekat 100 m.
Beliau tiba didampingi Ketua Jasa Haji Luar Negara Subhan Chalid bersama kaum dari Badan Eksekutor Ibadah Haji( PPIH) Wilayah Kegiatan( Daker) Madinah.
Awal mulanya, Muhadjir hendak langsung memeriksa kamar- kamar yang ditempati calon haji. Tetapi sebab dekat dengan durasi Shalat Dzuhur, Menko PMK cuma berbicara dengan barisan PPIH zona 1 serta pengelola penginapan.
Beliau juga bertanya sekeliling bentuk badan di setiap zona dan jasa kesehatan jamaah calon haji. Tidak lama berbicara, Menko PMK setelah itu beranjak ke Langgar Nabawi buat Shalat Dzuhur.
Sesudah itu, Muhadjir setelah itu memeriksa jamaah di Penginapan Hilton serta berbicara. Beliau bertanya beberapa perihal semacam sarana di penginapan, santapan, sampai situasi kesehatan para calon haji kuncinya lanjut umur( lanjut usia).
” Buat tahun ini kita fokus di jasa kesehatan, spesialnya buat program Haji Ramah Lanjut usia gimana jasa kepada jamaah umur lanjut. Sebab kita ketahui kalau dampak dari antrean haji yang amat jauh itu menimbulkan banyak sekali jamaah haji yang umur lanjut,” ucap Muhadjir.
Selama kunjungannya di Makkah serta Madinah, beliau mengatakan sarana serta layanan yang diserahkan telah cocok semacam apa yang diperlukan jamaah haji, bagus dari bagian fasilitas, pemindahan link rgo303, mengkonsumsi, serta kesehatan.
” Selama yang telah aku amati dengan cara overall, betul, dengan cara biasa bagus yang terdapat di perencanaan yang terdapat di Makkah ataupun yang saat ini telah mulai dihuni di Madinah ini telah lumayan baik,” tutur ia.
Spesial buat mengkonsumsi, beliau mengalami informasi kalau santapan telah cocok apa yang di idamkan jamaah. Apalagi para calon haji tidak merasakan kekurangan santapan.
Menemukan data itu, beliau membenarkan seluruh layanan yang diserahkan telah melegakan jamaah calon haji Indonesia.
” Mulanya jamaah seluruhnya mengantarkan kalau jumlahnya( santapan) pula berlebih, setelah itu pula menunya cocok dengan hasrat. Mereka apalagi terdapat yang bilang kalau yang dikirim lebih dahulu belum habis telah tiba yang selanjutnya,” tutur ia.
” Ini aku duga tanda- tanda kalau mereka lumayan puas. Mudah- mudahan tingkatan kebahagiaan para jamaah Insya Allah bertambah dibandingkan tahun kemudian,” tuturnya meningkatkan.